Nah Ini Beneran Dah Bagian Akhir Dari Perjalanan Saya Kali Ini hehehe... ;p
Tanggal 19 oktober 2010
Hari terkahir di Karimun Jawa. Packing-packing beberapa barang dengan sedikit rasa tidak rela harus meninggalkan pulau ini. Sarapan indomie di warung depan penginapan dengan harga Rp. 5.000 ditambah aqua botol 600 mililiter dengan harga Rp.3.000. Kami langsung mengangkat tas kami dan berjalan kaki menuju pelabuhan agar bisa mendapatkan tempat yang strategis di dek ekonomi. Kali ini kami terlambat untuk dapat tempat di sebelah nahkoda. Kami akhirnya duduk di sebelah kiri kapal kursi nomor dua dari belakang dekat tangga. Agak susah buat tidur dan main kartu tapi mau tidak mau karena kami sudah tidak dapat tempat. Tepat dibelakang kami si wisatawan asing yang satu penginapan dengan kami. Bolak balik bangun tidur akhirnya sampai juga kami di Jepara lagi, cipika cipiki dengan teman-teman dari Bogor dan Jakarta kami melanjutkan perjalanan menuju warung rawon dekat pelabuhan. Kali ini saya makan nasi sayur dan dua tempe goreng yang masih panas dengan es teh dengan membayar Rp.5.000 sudah kenyang. Sedangkan Shashie makan ikan san 1 tempe, nasi sayur serta es teh habis dengan harga Rp.6.500. Recommended banget warung ini buat para backpacker. Setelah makan kami lanjut naek becak menuju terminal Jepara dengan membayar Rp.10.000 untuk dua orang. Karena sampai di Jepara siang hari, jadi saya bisa menikmati siang harinya kota Jepara. Kotanya bersih banget dan rapi, tidak ada sampai yang berserakan. Tiap sudut kota selalu ad ataman kota dengan beraneka ragam ukiran. Wajar saja kalau kota ini mendapatkan penghargaan Adipura dan disebut dengan kota ukir. Benar-benar kota yang menarik, sudah tenang, adem, banyak ukirannya dimana pun kita berjalan ke setiap sudut kotanya. Jujur saja saya penasaran dengan kota yang satu ini hehehe. Sampai di terminal kami langsung naik bus ekonomi menuju terminal Terboyo Semarang. Bus masih kosong, tetapi lama kelamaan mulai terisi penuh dengan penumpang. Kali ini kami harus membayar bus dengan sedikit mahal Rp.12.000 sempat saya memprotes tapi si kenek tetap mau dibayar dengan harga segitu. Sampai di terminal Terboyo Semarang, sudah tidak ada bus menuju Jogja jadi mau tidak mau kami dianjurkan salah seorang petugas departemen perhubungan untuk naek bus tujuan Solo lalu turun di Kertosuro untuk kemudian lanjut dengan bus Sumber Kecana menuju Jogja. Kami mengikut petunjuk yang diberikan. Dari terminal Terboyo ke Kertosuro harga naik bus tersebut sebesar Rp.12.000. Turun di Kertosuro, lanjut naek Sumber Kencana kami membayar Rp. 6.500 dan sudah turun di Janti tanpa harus naek Trans Jogja lagi. Jadi total biaya kami pulang dari Jepara sampai di jogja Rp. 35.500. Jauh lebih murah Rp.15.000 dari pada waktu kami berangkat ke Jepara. Kami sampai di Jogja pukul 21.30 WIB. Dengan begitu berakhirlah sudah perjalanan yang mengesankan bagi kami masing-masing di Karimun Jawa!!
Terima kasih Tuhan untuk pengalaman mengesankan ini. Sujud syukur saya ucapkan atas nama-Mu dan atas anugerah alam yang Kau limpahkan dinegara ini.
Karimun Jawa adalah pulau yang indah dan jauh lebih menarik dari pada Bali menurut saya. Hanya saja pemerintah, dan Dinas Pariwisata masih kurang memperhatikan daerah disana. Tetapi memang tidak dipungkiri, Bali masih tetap menjadi tujuan wisata wisatawan sampai saat ini, itu juga mungkin karena fasilitas wisata dan hiburan disana sangat lengkap bagi wisatawan. Semoga saja Karimun Jawa bisa menjadi seperti Bali, dikenal dan mulai banyak dikunjungin wisatawan baik dalam maupun luar negeri.
Pulau-pulau disekitar Karimun Jawa memiliki air laut yang bening, coral, terumbu karang yang bagus dan pasir putih yang halus. Untuk kalian yang berpikir ke Karimun Jawa dengan backpacking mending naek transpotasi umum dengan cara transit karena jauh lebih murah. Biayanya kurang lebih Rp.100.000 dari Jogja menuju Jepara sudah pulang dan pergi. Kalau transit-transit atau mungkin bisa “menumpang” mungkin jauh lebih murah lagi. Biaya sewa kapal di karimun jawa adalah Rp.350.000/hari, biaya sewa alat snorkel Rp.35.000/hari. Biaya menginap semalam di penginapan/homestay adalah Rp. 50.000/kamar dan juga ada yang Rp.50.000/orang. Jadi lebih baik kalau menurut saya sih lebih murah menggunakan paket yang disediakan travel agent. Biaya sewa motor disana Rp.35.000/hari. Tapi kalau sudah ikut paket dan mempunyai jadwal yang padat, agak sedikit rugi untuk menyewa sepeda/motor karena dipakai hanya untuk 1 atau 2 jam saja. Penduduk disana ramah-ramah, korek saja sedikit maka mereka akan bercerita banyak hal apalagi guide-guidenya. Banyak pengalaman seru yang dengan senang hati mereka sharekan. Karimun jawa aman untuk dikunjungin, tidak ada maling atau pencuri disana. Serunya bakal banyak ketemu teman-teman baru disana, jika kita ikut satu travel agent. Jadi selamat menikmati karimun jawa bagi kalian yang berencana untuk berkunjung disana. Temukan pesonanya, dan saya yakin akan membuat kalian ketagihan untuk berkunjung lagi kesana….
~sasa~
No comments:
Post a Comment